Kanker prostat merupakan salah satu jenis kanker yang menyerang pria dan terjadi di dalam kelenjar prostat. Kondisi ini biasanya ditandai dengan beberapa gejala seperti nyeri saat buang air kecil, sering beser, dan sebagainya.
Sebuah yayasan kanker prostat di Amerika Serikat, yaitu PCF menyebutkan bahwa para ahli medis telah melakukan penelitian hingga 25 tahun lamanya untuk mengidentifikasi lebih dari 29 jenis kanker prostat1. Namun, faktanya penyakit ini masih jarang dibahas secara umum. Hal inilah yang menyebabkan banyak informasi salah yang beredar di dalam masyarakat.
Berikut adalah mitos-mitos mengenai kanker prostat:
1. Hanya menyerang manula
Mitos pertama yang salah adalah anggapan bahwa kanker ini hanya menyerang pria manula saja. Meski masih jarang ditemukan pada pria berusia di bawah 40 tahun2, tetapi usia bukanlah satu-satunya faktor penentu. Menurut Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Indonesia, penyakit ini bisa disebabkan oleh riwayat keluarga. Pria yang memiliki ayah atau saudara laki-laki yang terkena kanker prostat memiliki risiko 2 kali untuk mengidapnya juga3.
2. Pengobatan kanker prostat sebabkan impoten
Mitos tentang kanker prostat yang juga harus direvisi adalah pengobatan penyakit ini dapat menyebabkan impotensi3. Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Urology edisi Desember 2014, menyatakan bahwa kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini dapat membantu proses pemulihan lebih cepat dengan efek samping yang lebih sedikit.
3. Jika tidak memiliki gejala, maka terbebas dari kanker prostat
Ini adalah salah satu mitos yang paling membahayakan. Sebab, sebagian besar para penderita kanker prostat tidak memiliki gejala pada awalnya4. Bahkan seringkali tanda-tanda yang dirasakan dikaitkan dengan penyakit lain.
Sebagai gambaran, gejala umum dari penyakit ini adalah:
- Frekuensi buang air kecil yang terlalu sering
- Sulit memulai dan menghentikan saat buang air kecil
- Tekanan saat mengeluarkan urin yang berkurang
- Rasa perih ketika buang air kecil atau ejakulasi5
- Nyeri pada punggung bawah, pinggul, serta paha bagian atas
Itulah beberapa mitos mengenai kanker prostat yang harus Anda hindari. Segeralah hubungi dokter untuk melakukan pemeriksaan dan memastikan kondisi kesehatan saat ini. Jangan lupa untuk menjaga gaya hidup sehat serta mengatur pola tidur Anda agar terhindar dari kanker prostat.
Referensi:
-
Prostate Cancer Foundation. Five Myths and Misconceptions About Prostate Cancer. Diakses pada 8 Desember 2022 dari
https://www.pcf.org/blog/five-myths-misconceptions-prostate-cancer/ -
WebMD. Myths and Facts About This Disease. Diakses pada 8 Desember 2022 dari
https://www.webmd.com/prostate-cancer/guide/prostate-cancer-myths-facts#1 -
Everyday Health. 9 Myths About Prostate Cancer. Diakses pada 8 Desember 2022 dari
https://www.everydayhealth.com/prostate-cancer-pictures/myths-about-prostate-cancer.aspxd -
Prostate Cancer UK. The Manual - Busting Prostate Cancer Myths.
https://prostatecanceruk.org/about-us/news-and-views/2014/10/the-manual-busting-prostate-cancer-myths -
Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Indonesia. Waspadai Kanker Prostat. Diakses pada 8 Desember 2022 dari
https://promkes.kemkes.go.id/?p=7426
CP-363622/Dec-2022
